Opening:
Ah..akhirnya, punya waktu buat nulis lagi.
Been so busy on my "ambitious project" lately. Belajar....belajar...dan (seringnya sih) ketiduran. Hahaha...belajarnya 5 menit, bobo nya berjam jam sampe pagi. Duuuh... Yah, buat saya nothing to lose deh. I think I've done my best (walaupun sebenernya bisa jauuuuh lebih maksimal) masalah hasil, pasrahkan sama Yang Maha Kuasa. But, I do really hope that by the end of this year I'm already away from that crappy hell building #big-amen
---------------------------------------------------------------------------------------------
Okeh. Ceritanya sabtu kemarin dari pagi-pagi buta saya sama airen udah heboh jumpalitan bangun, mandi, siap-siap karena saya bakal mengikuti ujian jam 7 pagi di depok. Begitu sampe lokasi, kok sepiiiiii banget yah. Lantas saya mengecek kartu ujian. TETOOOT!!! Ternyata... ujiannya besok sodara sodara!!! saya pikir tanggal 13 itu sabtu, tau-nya hari minggu... hadeeehhh kebodohan. Pulang lagi deh kita.
Di tengah jalan, tiba-tiba ibu saya menelepon, ngasih kabar kalau mau ngajak pergi Gendhis ke Seaworld. Woooowww... emang udah cita-cita saya nih buat ngajak adek kesana. Awalnya sempet gamang, niat nya hari ini mau ngendon di rumah aja karena masih punya waktu extra buat belajar. Tapi kok.... saya juga excited penasaran pengen liat gimana reaksi Gendhis kalo nontonin ikan buanyaaak di aquarium yang super gede. Pasti dia bakalan norak deh. Akhirnya saya dan airen memutuskan untuk ikut jalan jalan! Haha...
Kami pun tiba di ancol jam 11 siang. Biaya masuk kawasan Ancol per-kepala adalah Rp. 15.000, sedangkan untuk mobil dikenakan biaya Rp. 20.000
Selanjutnya, mobil berputar menuju area SeaWorld. Tampaknya banyak orang yang memiliki pemikiran sama seperti kami buat rekreasi kemari. Soalnya parkiran lumayan penuh. Masuk ke dalam area seaworld, kami disambut oleh loket pembelian tiket yang terletak di sebelah kiri pintu. Ada sekitar 5 orang petugas yang stand by. Jam operasional SeaWorld adalah mulai pukul 09.00 sampai 18.00
Harga tiket masuk SeaWorld adalah sebagai berikut:
Weekend dan libur nasional:
Note: Khusus untuk lansia, bisa mendapatkan harga khusus dengan menunjukkan KTP. Namun, pembayarannya harus dilakukan secara cash.
Harga tiket masuk SeaWorld |
Karena gendhis masih di bawah 2 tahun... jadi gratis deh! #Hint: kebetulan ada sepupu saya yang usianya 3 tahun, tapi badannya cukup cilik. Pas masuk, dia di gendong sama mama-nya, jadi gratis juga :p
Di seberang dari loket terdapat area foodcourt dengan pilihan makanan yang cukup beragam. Tempat duduk yang disediakan juga lumayan banyak. Biar nanti lebih konsen nonton ikannya, karena udah kelaperan kami memutuskan untuk early lunch. Harga makanan yang dijual menurut saya masih masuk di akal. Saya membeli satu paket menu berisi nasi, ayam goreng, union ring, dan lemon tea seharga 25ribu rupiah.
Paket Hemat |
Suasana Foodcourt SeaWorld |
bergaya sebelum masuk. Nungging diatas mulut hiu |
Hmm...I have to say this. Ternyata ya buibu.... Seaworld merupakan tempat rekreasi ideal untuk mengajak bayi bayi dan toddler. Bisa juga jadi tempat rekreasi pertama bagi bayi, selain mall (hehe emangnya gak bosen ke mall meluluuuu?) Alasannya adalah:
- Adem. Ruangannya full AC. Jadi si bayi, toddler, bahkan emak bapaknya nggak akan keringetan. Mereka jadi anteng, nyaman, dan nggak tersiksa selama berekreasi.
- Stroller friendly. Jalanannya yang rata, tidak berundak undak, dan space-nya yang luas dari satu aquarium ke aquarium lain sungguh sangat bersahabat dengan stroller. Meskipun buat saya pribadi, semenjak punya ergo baby carrier (meskipun kw hehehe) udah hampir nggak pernah bawa stroller kalau berpergian.
- Memiliki Nursery room yang cukup terawat. Dindingnya dihiasi lukisan kartun mengenai kehidupan bawah laut seperti ikan dan putri duyung. Terletak di sisi sebelah kiri foodcourt, sejajar dengan toilet. Gendhis sempet dua kali pupu looooh disini. (konon katanya, kalo seseorang bisa pupu di suatu tempat tandanya betah...haha) Wastafelnya bersih dan airnya banyak.
- Koleksi ikannya buanyaaaak dengan pengemasan aquarium yang menarik. Seaworld memiliki berbagai koleksi mulai dari biota perairan tawar, terdiri dari 22.000 ekor ikan (126 Jenis), 28 reptil (5 jenis) sampai biota perairan laut yang terdiri dari 5180 ekor ikan (26 jenis), 79 avertebrata (13 jenis), 30 reptil (5 jenis) dan 1 mamalia. Ck..ck...ck... Si anak bakal enjoy banget nih menikmati suguhan ikan berwarna warni yang hilir mudik
- Lantainya terbuat dari karpet yang empuuuk, terutama di bagian depan aquarium besar sebelum masuk terowongan. Sehingga nggak parno kalo tiba tiba si anak jatoh. Nah ketika udah capek muter muter, tempat ini juga bisa jadi lokasi duduk ngaso yang pewe.
- Terdapat ruangan theather yang memutar film tentang satwa laut. #Hint: Psssttt...karena penerangan disini rada temaram dengan bangku bangku kayu panjang, cocok buat jadi spot menyusui. Saya nenenin gendhis sampe dia bobo disini.
- Sarana edukasi. Buat mulai mengenalkan ke anak seperti apa bentuk penyu, bintang laut, kuda laut, ikan pari, ikan nemo, dll biasanya kan cuman lihat di buku atau nonton TV.
- Bisa sambil ngasih makan anak. errrr... saya nggak tau deh apakah ada larangan membawa makanan ke dalam area aquarium, tapi buktinya kemarin saya lihat banyak ibu ibu yang ngasih makan anaknya sambil nonton ikan. Jujur, saya sendiri sih nggak sreg ya, karena berpotensi membuat tempat ini jadi kotor sebab banyak makanan berceceran. Tau sendiri doooong kalo anak makan berantakannya kayak apa!!$#@!@$
Nursery Room
So... bagaimana reaksi Gendhis?? Biasanya nih, gendhis cuma liat ikan koi di kolam rumah Mbah Anam atau paling TOP nonton ikan gurame sama ikan patin berenang di aquarium superindo. Nah, Begitu masuk dan ngeliat aquarium segede lemari.....dia seneng banget!!
Teriak teriak heboh, sok sok ikannya mau dipegang. Muka nya serius, tengok kanan kiri sambil nempelin wajah di dinding aquarium. Terpesona kali yaaaa.... lihat ikan macem macem dan luar biasa buanyaaaak.
Kebetulan, timing kita datang pas dengan waktu pemberian makan. Makin semangat deh main sama ikannya. Untuk aquarium touch pool, jadwal pemberian makan adalah pukul 10.00, 13.30 dan 17.00. Selain itu, juga ada atraksi pemberian makan di aquarium utama. Salah satunya adalah pada jam 14.00
Saya baru tau kalau ternyata kura kura (eh..atau penyu yah) tidak pernah merasa kenyang. Jadi kalau disodorin makanan akan mangaaaap terus. Nggak ada tuh kata GTM (gerakan tutup mulut) dalam kamus hidup penyu. Jadi, dikala anak lagi GTM, dari pada bete makanan yang kita bikin nggak mau dimakan, mending kita pergi ke seaworld aja deh.... ngeliat kura kura makannya pinter! isshh...#curcooool.
Terowongan aquarium...is her favorite!!! ketawa tawa, teriak teriak seru karena sejauh mata memandang isinya ikan. Lihat aja tingkahnya pas kita mau foto dia malah sibuk memperhatikan ikan. saya sama gendhis sampai tiga kali bolak balik masuk terowongan. selain norak liat ikan, dia juga norak berdiri di lantai yang bisa jalan sendiri hehe.
Oh iya, untuk pengunjung yang berusia diatas 17 tahun, bisa ikutan diving di aquarium besar dengan membayar biaya Rp.700.000 tadinya airen sama sepupu saya mau ikutan, tapi ternyata dibatasi hanya untuk 5 pengunjung yang telah mendaftar. Dan saat itu kuotanya sudah full (untung deeeh... lagian mahal juga bo! mana airen ga bawa baju ganti pulak) Pendaftaran bisa dilakukan di loket depan sebelum masuk.
Capek jalan mondar mandir dari satu aquarium ke aquarium lain, akhirnya gendhis rada rewel. Begitu saya sumpel nenen di ruang theater...eh nggak berapa lama langsung bobo. Langsung deh emaknya bisa bebas pose pose naris hehehe. #OOTD: tetap dengan outfit andalan saya kalo lagi jalan-jalan yakni nursing tanktop + cardigan. Less hassle - nggak ribet kalau mau nenenin.
Gantian airen yang gendong gendhis pake ergo baby carrier, si gendongan anti pegel yang nyamaaaaan. Tadi saya lihat juga ada beberapa bapak bapak disini yang gendong anaknya pake ergo. Duh bibirnya... enak banget ya dek bobo dalem gendongan...hihihi
Ada telepon umum dan mobil bekas yang dijadikan aquarium. kereeeennn!
Setelah puaaaaaas kelilingan kitapun memutuskan untuk keluar. Di depan pintu keluar terdapat toko souvenir. Saya sama mila sempet jeprat jepret foto sama boneka ikan.
Supaya jalan jalannya tambah afdol, kami pun mampir ke pantai. Gendhis nyobain naik perahu. awalnya dia masih ngantuk ngantuk karena baru bangun tidur, tapi kemudian pas udah "on" langsung petakilan loncat dari saru bangku ke bangku lainnya. Biaya untuk naik perahu ini adalah Rp10.000/orang
Kemudian.... saatnya main pasir dan main air. Emang dasar ibu saya "mama koboy", malah dia yang nyuruh saya ngajak gendhis nyemplung ke air. Padahal.... tau sendiri kaaan air laut di ancol kotornya kayak apa! "nggak papah, biar anak kamu kebal, entar abis ini kita mandiin" eeeeh... si gendhis kegirangan. ada kali lebih dari dua puluh puteran gendhis narik tangan saya buat bolak balik nyusurin pantai sambil kaki kerendem air. hihihi... bahagia bener doi. Udahannya gendhis saya mandiin di keran air tempat wudhu depan mushalla. Pfffff #keringetan
Alhamdulilahhh, hari ini jalan jalannya menyenangkan. Tinggal besok nih pe er banget, kudu mengulangi ritual tadi pagi. Bangun subuh dan siap siap buat ujian. Duh, belum belajar....mana ngantuk pula, udah ah...bobo aja deeeeh... Zzzzzz...zzzz...
Terima kasih atas infonya
ReplyDeletePuas banget bacanya, lengkap, detil, dan ada foto2nya pula siiiipppp :D
ReplyDeleteseru nih kayanya. tadinya mau mampir ke pantai aja eh baru inget seaworld. jd tambah kepengen setelah liat artikelnya. kl pantai yg biasa anak2 main pasir ada tiketnya ga ya..
ReplyDeleteJust read your article mba buat referensi mau ke Sea World. Thank u so much help me a lot ❤️
ReplyDelete