Review Gendongan Ergobaby Adapt : Wew, bisa dipakai dari Newborn sampai 20kg
Hola!
Postingan kali ini adalah atas permintaan mamah mamah
kece yang penasaran sama review ergobaby terbaru yaitu tipe adapt.
Ergobaby adapt di launch untuk memenuhi kebutuhan
ibu-ibu yang menginginkan gendongan praktis buat newborn namun juga punya masa pakai
yang lama. Kalau menurut website resmi ergobaby, spesifikasinya adalah sebagai
berikut:
Features of The Adapt :
- 3
ergonomic carry positions: Front-Inward, Hip and Back carry positions
- Easy-to-use design, no infant insert
needed for infants
- Ergonomic bucket seat gradually adjusts to a
growing baby from newborn to toddler, to ensure baby is seated in an
ergonomic spread-squat, natural “M shape” position at every stage
- Long-wearing comfort for parents with even
weight distribution between hips and shoulders Padded
- Cushy shoulder straps with crisscross option,
great for a snug fit for petite moms and those who prefer easy buckling on
the front (adjustable 28 ¾ in – 48 ¾ in / 73 cm -124 cm). Lumbar support
waistbelt (26 in – 55 in / 66 cm – 140 cm)
- Can be worn low or high on waist to accomodate
shorter or longer torsos and hold baby close enough to kiss
- Double adjusters for easy tightening
- Cushioned and foldable head and neck support
- Tuck-away baby hood for sun protection and
privacy (UPF 50+)
- Can breastfeed in carrier
- Machine washable
- The ADAPT Baby Carrier has been acknowledged as
a “hip healthy” product by the International Hip Dysplasia Institute.
Oh iya, buibu…. Saya sangat menganjurkan jika ada
dananya, belilah produk yang original. Namun, maaf ya yang saya bahas
disini adalah versi replica-nya ya. Plis jangan julid huhuhu… karena saya nggak
punya ergo adapt original buat di review. Maafkeun
Sebenernya,
rencana review sudah lama. Tapi, karena saya nggak punya newborn, rasanya
kurang afdol ya, padahal kan keunggulan utama dari gendongan ini adalah untuk
menggendong newborn tanpa perlu repot pake-in infant insert tambahan. Nah, begitu
keponakan saya Syakira lahir, umur 40 hari-an saya cobain
deh gendong pake ergobaby adapt. Saya pribadi nggak berani nyoba sebelum umur
segitu, simply karena simply karena saya merasa di usia segitu baby masih
ringkih. Amannya gendong biasa aja pakai tangan, atau gendongan sling (contoh:
babasling) dimana baby posisi gendongnya masih miring gitu.
Selain
itu, saya juga pakai gendongan ini buat menggendong Gendhis yang sekarang udah
5 tahun, berat badan hampir 20kg tapi udah tinggi bangetttt.
So,
setelah dicobain, berikut adalah review ergobaby adapt menurut saya:
1. Masa Pakai yang Panjang
Fitur utama dari ergo tipe adapt adalah masa pakai
yang panjang, yaitu mulai newborn sampai 20 kilo.(7-45 lbs / 3.2-20 kg) Pada
ergo ini sudah terdapat bantalan sebagai infant insert sehingga aman untuk
menggendong baby newborn.
Tapi, seperti yang sudah saya sampaikan diatas, saya
belom berani gendong pake carrier kalo masih newborn banget (dibawah 1 bulan)
karena baby-nya masih super imuuuut. Nah, pas gendongan syakira di usia hampir
2 bulan, ternyata bisa pas dan anaknya anteng aja loh. Saya make sure dulu
sebelum menggendong kalau babynya pas udah nyusu dan nggak ngantuk jadi nggak
rewel. (Meskipun harus hati-hati banget masukin ke adapt nya), yang terpenting
adalah posisi duduknya baik (m shape - ergonomis) dan lehernya tertopang dengan
maksimal melalui bantalan leher ergo adapt
Pas gendong gendhis rasanya nyaman juga kok, tapi
karena bocahnya udah tinggi, jadi kaki-nya klewer-klewer kepanjangan. Hahahaha.
Oh iya, ciri khas dari ergobaby adapt adalah pada
kain dudukannya. Terdapat perekat yang berfungsi untuk mengubah-ubah posisi
duduk baby sesuai dengan usia dan berat badannya.
Jadi ada 3 posisi dudukan yang dapat diubah
menyesuaikan besar si anak
Silakan cek cek bebi cek gambar dibawah supaya lebih
jelas ya.
2. Praktis, Sudah include infant insert
Nah, kalo pake ergo adapt nggak perlu lagi deh keluar
duit buat beli infant insert tambahan seperti di ergo klasik ataupun ergo 360. Karena
bagian dalam ergo adapt sudah ada lapisan busa-nya
sehingga mampu membungkus rapat baby seperti dalam pelukan.
Di bagian bawahnya juga ada settingan baby newborn
serta tali pengait yang ukurannya bisa disesuaikan. Sehingga posisi duduk baby
mengikuti aturan M shape dan nyaman.
Di bagian atas, ada pengaman leher yang juga berlapis
busa seperti bantal, sehingga leher baby tertopang dengan baik
3. Ergonomic Carry Position
Untuk posisi menggendong, ergobaby adapt bisa
digunakan 3 posisi gendong. Yaitu:
1. Gendong depan anak hadap ibu
2. Gendong samping
3. Gendong belakang
Ingat ya, TIDAK BISA dipakai buat gendong baby
di depan dan baby nya hadap ke jalan. Which is menurut saya hal ini menjadi
salah satu kekurangan dari adapt. Namun, posisi gendong depan anak hadap jalan
memang bukanlah posisi gendong yang banyak disarankan oleh para ahli, karena
nggak boleh terlalu lama gendong dengan posisi tersebut untuk mencegak
overstimulation pada baby. Posisi menggendong terbaik adalah gendong di depan,
anak menghadap penggendong. Karena dia akan merasa seperti dipeluk, merasa lebih
aman, dan nyaman.
Untuk panduan cara menggendongnya silakan lihat video
di bawah ini ya
4. Shoulder strap (tali pundak) lebih tebal
4. Shoulder strap (tali pundak) lebih tebal
Dibanding tipe lainnya, tali dibagian pundak ergo
adapt lebih tebal (means, busa-nya lebih banyak) dan sedikit lebih lebar. Jadi
bisa memberikan kenyamanan lebih untuk pundak penggendong, apalagi kalo babynya
enduttt.
Selain itu, tipe ini mengakomodir pilihan metode
crisscross pada saat mengaitkan di punggung. Metode crisscross yaitu
pemakaian tali pudak yang di silangkan. Jadi tali kanan di kaitkan ke buckle
kiri, sedangkan tali yang kiri di kaitkan ke buckle sebelah kanan. Bagi sebagian
orang, metode crisscross dirasa lebih nyaman bagi punggung, apalagi untuk yang
suka backpain
criss cross methods |
"H" Methods |
Oh satu lagi ciri khas yang membedakan ergo adapt
dengan tipe lain adalah pengait tali punggung yang berada di samping bagian depan (kanan - kiri) . Buat
yang terbiasa pakai gendongan ergo klasik maupun ergo 360, pasti merasa agak
kagok. Tapi hal ini tidak terlalu mengganggu, malah menurut saya lebih memudahkan,
karena lebih gampang di jangkau.
5. Bagian pinggang nyaman karena memiliki double
adjuster
Di bagian pinggang dari ergo adapt terdapat 2 sisi
pengait untuk mengatur kekencangan atau kenyamanan posisi tali pinggang. Jadi
ngatur posisi tali pinggang lebih gampang dan dipake-nya lebih pas gitu. Kalo
di ergo yang lain, pengaitnya hanya satu sisi aja. Keduanya bisa di tarik
secara bersamaan ke kanan dan ke kiri, yang kemudian membuat settingan tali
pinggang lebih kencang dan pas.
Panjang tali pinggang adapt lebih panjang dari tipe
lain, yaitu sampai 140cm. Fyi, kalo ergo 360 panjangnya 130cm, klasik 125cm,
dan hipseat 125cm. Jadi kalau punya pinggang/pinggul yang lebar, terutama pak
suami nih biasanya yang body-nya subur-subur, ergo adapt bisa jadi bahan
pertimbangan
6. Pengait pinggang tanpa Velcro, lebih praktis
Di bagian pinggang, pengaitnya hanya berupa buckle, tidak ada Velcro (perekat) nya. Menurut saya, hal ini jadi memudahkan kita buat mengubah dari posisi menggendong biasa jadi posisi menggendong sambil menyusui. Kalau gendong biasa itu posisi wajah anak sejajar dengan leher kita, sehingga kening anak di dekat dagu penggendong, dan kiss-able alias gampang buat dicium. Sedangkan menggendong sambil menyusui, posisi mulut baby persis di depan gentong susu. Tinggal leeeep! Jangan lupa pasang penutup kepala atau nursing apron supaya nggak keintip dari luar.
7. BUKAN Hipseat
Trend
baby carrier belakangan ini adalah yang memiliki hipseat alias bangku dudukan.
Biasanya, hipseat ini bisa dipakai terpisah tanpa tali gendongannya. Fyi, tipe
hipseat, TIDAK BISA dipakai untuk menggendong baby newborn. Amannya adalah buat
gendong baby usia 5 bulan keatas yang tulang duduknya sudah kuat. Untuk hipseat,
sudah pernah saya bahas di postingan terpisah ya.
8. Berbahan Kanvas, bagian dalam ada lapisan katun
halus.
Nah,
untuk bahan, ergo adapt ini berbahan kanvas. Sehingga kuat dan nggak gampang
kotor. Seperti umumnya bahan pada tas ransel. Di bagian dalam terdapat lapisan
katun halus, jadi lebih adem dan lembut. Cocok lah buat newborn yang kulitnya
masih mulus, halus, dann sensitif.
Kekurangan Ergo Baby Adapt
Hmmm… kalau menurut saya, ada beberapa kekurangan dari
ergobaby tipe adapt ini:
1 1. Tidak bisa front carry, baby face out. Yang artinya,
nggak bisa menggendong baby di depan sambil baby-nya hadap ke jalan. Kayak yang
bisa dilakukan kalau kita pakai gendongan tipe ergo 360 atau ergo hipseat.
2. Bagian dudukan bayi memakai sambungan Velcro. Sebenarnya, fungsi dari Velcro ini untuk memudahkan dalam mengatur posisi duduk bayi berdasarkan usia-nya, tapi somehow kok saya takut paha baby nggak nyaman sama Velcro-nya yah. Padahal kalau diperhatikan lebih seksama, ternyata yang berpotensi kena paha bayi adalah bagian lembut-nya dari Velcro, which is nggak berbahaya sih.
Yak, kurang lebih begitulah review ergbaby adapt dari saya. For sure, recommended buat yang mencari gendongan bayi atau baby carrier dengan periode waktu penggunaan yang lama (sampai 20 kilo). Motif yang tersedia pun macem-macem dan ngegemesin astagaaaah. Semoga postingan ini memberikan sedikit gambaran dan pencerahan yaaaaa buat mamah - mamah kece badai diluaran sana.
Berikut adalah contoh pemakaian ergobaby adapt. Yang atas motif twill navy dan yang bawah motif graphic grey